Tujuan tiap-tiap orang tua adalah berharap supaya si
kecil-si kecilnya kelak menjadi orang yang berhasil. Atas dasar itu, orang tua
akan melaksanakan yang terbaik untuk si kecil-si kecil mereka. Dalam hal
keuangannya, orang tua juga sudah mempersiapkan dana untuk pendidik sang si
kecil, supaya kelak si kecilnya bisa dengan gampang mengenyam pendidikan yang
diinginkanya, tanpa mesti mengalami hambatan dalam masalah dana. Banyak orang
tua yang sudah memikirkan hal ini sejak sang si kecil masih di dalam kandungan.
Seorang si kecil yang berhasil juga adalah cerminan didikan
orang tuanya. Sebagai orang tua, sudah mesti kita mengajarkan hal yang positif
yang akan berkhasiat untuk kehidupannya sang si kecil nantinya. Pendidikan
sekolah juga pendidikan agama yang berimbang, akan mempermudah jalan si kecil
kita untuk menuju gerbang kesuksesannya di masa depan.
Selain pendidikan formal dan pendidikan agama yang mesti diberikan untuk si kecil-si kecil,
hal-hal kecil yang bisa menjadi adat istiadat bagus bagi sang si kecil, juga
bisa orang tua ajarkan. Dengan mengajarkan mereka hal-hal kecil ini, diinginkan
mereka akan menjadi terbiasa, dan bila adat istiadat ini positif, karenanya
akan memberikan efek yang bagus bagi kehidupannya di masa depan nanti.
1. Mensupport Mereka untuk Membaca
Membaca adalah jendelanya ilmu. Dengan banyak membaca kita
akan banyak mengetahui hal-hal yang sebelumnya kita tidak pernah tahu. Begitu
juga dengan si kecil-si kecil, mereka belum mengetahui banyak hal yang terjadi
di segala dunia ini. Untuk hal sederhana saja, seperti belajar bahasa inggris
untuk si kecil-si kecil.
Untuk bisa mempelajarinya, paling tidak mereka mesti
mempunyai kemauan untuk membaca banyak teks berbahasa inggris, dengan seperti
itu apa yang dia tidak mengerti akan lebih gampang dibahas dibanding dia tidak
membaca sama sekali.
Seandainya si kecil-si kecil kurang membaca, mereka akan
“miskin” ilmu dan mereka cenderung akan menjadi malas dan memilih untuk bermain
sepanjang hari. Sebagai orang tua, sebaiknya tanamkan adat istiadat untuk
membaca buku, buku bacaan yang berkhasiat dan cocok usia mereka tentunya.
2. Membantu Mereka untuk Menumbuhkan Kecakapan Bersosial
Seandainya ada perilaku si kecil yang tiba-tiba berubah dari
sifatnya yang sebelumnya, atau si kecil-si kecil menjadi lebih menyukai bermain
di rumah sebaiknya orang tua langsung memikirkan metode supaya adat istiadat
tersebut tidak dikerjakan sang si kecil.
Biarkan si kecil-si kecil bermain di luar rumah, dengan
teman-teman sebayanya. Biarkan mereka berinteraksi sosial dengan
teman-temannya, dan mempelajari banyak hal. Mengikuti ekstrakulikuler bersama
dan mempelajari hal yang baru bersama. Rencanakan acara bermain khusus untuk si
kecil-si kecil.
Jangan terlalu dipaksa untuk banyak belajar atau mencontoh
les, padahal sang si kecil sedang berharap bermain. Biarkan mereka berinteraksi
dengan teman sebayanya untuk mencontoh apa yang mereka sukai seperti olahraga,
hobi dan kesenian serta keterampilan yang biasanya mereka sukai. Dengan seperti
itu, mereka akan terlatih untuk menumbuhkan rasa percaya diri dan
kemandirianya, yang akan menjadi modal dasar untuk meraih berhasil di
kehidupannya nanti.
3. Belajar Musik
Musik selalu identik sebagai sesuatu yang bisa membikin kita
lebih tenang, lebih rileks. Begitu juga dengan si kecil-si kecil, sesudah
seharian mereka belajar di sekolah atau belajar di daerah les, mereka perlu
sesuatu yang bisa membikin mereka lebih rileks. Salah satu opsinya adalah
belajar musik dan alat musiknya.
Keluarga di Wilayah Asia, banyak yang memerintah si kecil-si
kecilnya untuk belajar piano atau violin. Tak sedikit juga yang memerintah si
kecilnya untuk bermain musik tradisional. Seandainya si kecil si kecil memang
menyukai salah satu dari alat musik ini, kecuali belajar musik, mereka juga akan
lebih rileks.
Tentu saja hal ini juga akan berakibat terhadap
perkembanganya nanti, sang si kecil tidak akan gampang stres dikala dia mesti
menghadapi keadaan yang cukup menengangkan dalam hidupnya karena bermain musik,
akan menjadi salah satu obatnya.
4. Bantu Mereka Mengembangkan Bakatnya
Kenyataan yang sering terjadi di perusahaan di Negara-negara
maju sekalipun, sering kali karyawannya banyak berpindah daerah kerja dalam
waktu yang singkat. Diperkirakan, mereka ini tidak betah selama bekerja, bukan
karena mereka tidak puas dengan gaji yang ditawarkan, melainkan bisa saja
mereka tidak bekerja cocok bakat mereka.
Sejak kecil, orang tua sebaiknya sudah mengenali bakat si
kecil-si kecil mereka. Seandainya bisa direncanakan, sebaiknya sekolahkan si
kecil-si kecil di jurusan yang cocok dengan bakat dan ketertarikan mereka,
secara khusus dikala akan menduduki kursi kuliah nanti. Dengan seperti itu,
dikala mereka akan lulus kuliah, mereka sudah mengetahui, apa yang mereka sukai
dan berharap lakukan untuk kesuksesan di masa depannya.
Mengajar si kecil-si kecil dengan beberapa hal di atas,
setidaknya akan memberikan adat istiadat yang bagus bagi si kecil-si kecil di
masa sekarang. Saat memasuki dewasa nanti, dia sudah tahu apa yang menjadi
bakatnya dan bila sudah seperti itu, gerbang kesuksesan akan dengan gampang
terbuka untuknya.
dikala si kecil Anda mempunyai prestasi dari sesuatu yang
memang dia sukai, berikanlah dukungan Anda sepenuhnya. dengan dukungan
tersebut, diinginkan sang si kecil akan lebih semangat lagi untuk lebih
berprestasi dan meraih cita-cita yang dia inginkan di masa depan nanti. berikan
dukungan Anda dalam bentuk apapun cuma untuk si kecil dan masa depannya kelak.
No comments:
Post a Comment